Ulang Tahunku ke-22 yang Penuh Kata

Hari itu ulang tahun ke-22 tepatnya pada tanggal 7 Juni 1989, merupakan ulang tahun pertama yang tercatat di buku diary-ku kali ini.

Hal ini yang membuat ulang tahun kali ini termasuk yang banyak kata-katanya, dan catatan, juga ada kata-kata penyemangat. Atau malah tersusun seperti syair, kadang juga berbau pantung, campuran saya katakan seperti itu.

Uraian kata itu ditulis pada tanggal 6 Juni 1989 hari Selasa Kliwon dini hari 00.50, tertera seperti itu atau dimulai sehari sebelumnya. Tulisan itu akan saya tayangkan disini, semoga tidak ada editingnya, ada 7 halaman buku diary.


Bismillahirrohmaanirrohiim
(ditulis dalam bahasa arab)

Hari ini Selasa 6 Juni 1989 pukul 00.50 WIB, dini hari, hampir genaplah usiaku yang ke-22. Aku bangun terlambat 45 menit dari rencana semula pukul 00.01 di hari ini, untuk hari Ultahku yang hari ini kurang sehari lagi.

Malam ini aku akan bersihkan badanku (mandi) tapi bukan mandi kembang, untuk menyambutnya.

Insya Allah. Mulai detik ini segala hal yang buruk yang ada padaku akan kusingkirkan dengan wudhu dan shalat 2 rekaan. Insya Allah, dan malam ini aku akan shalat tahajjud dan shalat sunah lain sebagai rasa syukurku kepada Illahi.

…. (dilanjutkan lain kali masih ada 6 halaman lagi, tetapi halaman dengan ketikan semacam syair)

Sekarang beralih ke catatan ulang tahun.

Kata-kata Saat Ulang Tahun Tiba

7 Juni (Rabu) 1989, bismillahirrohmaanirrohiim, Genap sudah Usiaku yang ke-22 tahun.

Ada kenangan pahit, ada kenangan manis yang aku alami. Tapi, itu haruslah diambil hikmahnya. Dengan bertambahnya usia ini tentu bertambah pula kemauannya, tetapi suatu saat dengan bertambahnya usia sudah lagi berkurang kemauannya.

Setelah sehari lalu kusambut kedatangan hari ini, maka ultah hari ini telah datang, dan kini datanglah! Tingkatkan semuanya!

Adakah hari kenanganku….
Hari-hari yang penuh duka dan suka cita…
Pada kesempatan ini pula kiranya perlu kurenungi sejenak setahun yang telah silam seperti hari ini…

Setahun lalu tepatnya tanggal 7 Juni
1988 aku belum begitu tahu tentang diri ini
Untuk hari ini
Kuhadiahkan untuk diriku sendiri…

Empat… ya… empat buah buku bacaan
yang kesemuanya harganya hanya Rp 5.250,- (lima ribu dua ratus lima puluh rupiah) dapat empat buku bacaan.

Dulu pernah dapat ucapan Ultah
tetapi sampai saat ini belum satupun
datang ucapan Ultah itu.

Aku kadang yang sering mengingat-ingat
hari jadiku, meskipun aku ragu, apakah benar tanggal ini
karena zaman dahulu pencatatan terkesan seingatnya.

Setahun yang silam ketika kurayakan hari Ultahku secara kecil-kecilan,
makan roti Rp 50,- (lima puluh rupiah) cuma 2 orang dengan adikku tercinta. Untuk kali ini entahlah, mungkin bakso.

Kenangan yang aku catat dalam waktu dekat ini.

Pada suatu hari aku ke suatu tempat bersama anak, ramaja dan orang tua dari masjid Al-Iman ke Pondok Pesantren Pabelan Magelang dan Wisata ke Kopeng.

Sebelum lebaran (puasa) ada tugas ke Jakarta untuk kursus komputer a introductions programmers & Operator System 3000, dan baru kali itu aku naik pesawat terbang.

Sebelum lebaran kurang 5 hari (5 Mei), mbagun pesarean ayahku…, dan setelah lebaran rekreasi ke Grojogan Sewu di Tawangmangu.

Salam


17 Juni ke Boyolali lagi
18 Juni 1989 nengok Mboktua Tomo di RSU Boyolali, dan memberikan buku Doa & Dzikir kepada orang yang aku tidak kenal.


Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s